seperti contoh :
lokomotif CC 20123 milik SDT yang dibuat pada tahun 1977 ( lokomotif CC 201 generasi pertama ) setelah di tambahkan tahun dinas pertama menjadi CC 201 77 23
hal ini menyebabkan nomor lokomotif semakin panjang dan sedikit ribet dikarenakan terdapat penambahan tahun dinas pertama lokomotif tersebut.penomoran seperti ini juga menyamai nomor kereta (KX-XXXXX,kelas-tahun dinas,tipe bogie,nomor urut kereta).red. belum diketahui pasti apa maksud dan tujuan penulisan nomor seperti itu. apalagi seperti penomoran K3-AC yang sedikit membingungkan,K3-0 100X (kelas-tipe bogie,tahun pembuatan,nomor urut kereta). hal inilah yang masih diselidiki oleh penulis.apa maksud dan tujuan dari penomoran yang "nyeleneh" seperti ini,apakah untuk membedakan dengan nomor sebelumnya,ataukah hanya sebagai "inovasi" baru dari PT.KAI???
0 Response to "perubahan nomor lokomotif"
Posting Komentar